Pada suatu hari di sebuah
pesantren ada seorang santri yang
mencintai dalam sepertiga malam Aisyah itulah nama panggilannya dia adalah seorang santri yang di kenal dengan
humorisnya. Namun disisi lain dia
mencintai seseorang tanpa sepengetahuan orang lain saat dia sedang
bercanda gurau denagn temannya dia......
“aisyah kamu ditimbali
nyia syaikh” ucap salah satu temannya yang bernama aswa
“eh, kenapa tiba-tiba,
apa mungkin aku akan dibawa jalan-jalan?” ujarnya dengan menapak wajah kaget
dan dijawab dengan canda aswa=mungkin ntahlah
Aisya dengan semangat dan
wajah cerianya pergi ke dhalem sesampainya aisyah mengucapkan salam
Aisyah: Assalamualaikum
Waalaikum salam ujar sang
nyiai
“syah. ada santri yang
ingin meminang mu? Tapi keputusan di tanganmu saya sekeluarga hanya menjadi
perantara kami beri kesempatan dalam minggu ini............
Aisyah terkejut dawuhnya
sang nyiai tapi hanya bisa mengiyakan, setelah beberapa detik aisyah diperbolehkan untuk kembali. Aisyah kembali
dengan wajah murungnya sehinga menimbulkan banyak petanyaan dari sang
teman-teman aisyah
Aswa”syah.....kenapa
wajahmu cemberut”
“tidak itulah jawaban
yang tepat menurut aisyah
Nahla “jika ada sesuatu
ceritakanlah syah, kami siap untuk mendengarnya’” hatiannya ucap aisyah pada
sahabatnya.
Kemudian twman-temannya
terlelap dalam mimpinya, tapi bebrbeda dengan aisyah.
Dia masih duduk termenung
denagn dawuhnya sang nyiai yang selalu ia ingat. Ia beranjak dari dudukmya
untuk mengambl wudu’dan segera melaksanalan shalat stikharah
Dipagi hari setelah
minggu melaksanakan shalat istikharah sang nyiai.”waalaikumsalam aisyah
Aisyah: dhalem nyai
Sang nyiai:”bagaimana ???
Dengan ucapan yang di
awali bsmillah aisyah pun menerimanya sang nyai ikut bersykur atas jawabannya yang diberikan aisyah diluar
dugaan aisyah orang yang meminangnya adalah orang yang selalu ia sebut didalam
doa sepertiga malamnya” ainur al fatih namanya
By: Insial A (RMC
Girl)